Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep Pembaca
Anggota DPR RI
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-04 20:27:22【Resep Pembaca】850 orang sudah membaca
PerkenalanSosialisasi germas di Bukittinggi, Sabtu (11/10/2025). ANTARA/Al FatahBukittinggi (ANTARA) - Anggota

Bukittinggi (ANTARA) - Anggota DPR RI Ade Rezki Pratama bersama Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menggelar sosialisasi gerakan masyarakat hidup sehat (germas) dengan salah satu fokus mengantisipasi penyebaran penyakit campak di Kota Bukittinggi, Sabtu.
"Pertama tentu wajib bersyukur atas nikmat sehat. Harus diiringi dengan menjaga kesehatan itu, beruntung Bukittinggi sudah Universal Health Coverage (UHC) sehingga pelayanan akan maksimal saat warga sakit," kata Ade Rezki di Bukittinggi, Sabtu.
Ia menegaskan fasilitas kesehatan wajib memberikan layanan kepada warga yang mengalami gangguan kesehatan hingga mengupayakan untuk rujukan terbaik.
"Sehat itu mahal, presiden sudah membuat program cek kesehatan gratis (CKG) untuk memudahkan warga. Cek up kesehatan ngak lagi hanya didapatkan oleh sebagian orang," kata Ade.
Dia menyebutkan sebagai penguatan layanan kesehatan, DPR RI menganggarkan Rp15 miliar untuk pembangunan dan renovasi puskesmas di Bukittinggi.
Ketua Tim Kerja Kesehatan Jiwa Kemenkes Yunita Ari Handayani mengangakan germas dilakukan sejak 2016 sebagai bukti kepedulian pemerintah terhadap kesehatan masyarakat.
Baca juga: Pemprov Sulteng gencarkan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat
"Germas dilakukan dengan latar belakang terkait meningkatnya masalah kesehatan yang sebenarnya disebabkan gaya hidup ngak sehat," katanya.
Menurut dia, pesan sederhana germas adalah untuk membiasakan hidup sehat dengan aktif bergerak, konsumsi makanan bergizi, dan ngak merokok.
Selain itu, kesehatan jiwa juga harus diperhatikan agar kekuatan fisik bisa terjaga yang dimulai dari diri sendiri, keluarga, hingga masyarakat sekitar.
Camat Aur Birugo Tigo Baleh (ABTB) Hendra Eka Putra mengapresiasi sosialisasi germas sebagai salah satu upaya mewujudkan misi Bukittinggi Gemilang.
"Semoga menambah wawasan pengetahuan masyarakat terkait kesehatan agar Bukittinggi terhindar dari hal yang buruk. Salah satu upaya kami adalah dengan membiasakan gotong royong di lingkungan masing-masing," katanya.
Kegiatan ini dihadiri ratusan warga Kota Bukittinggi yang dipusatkan di gedung pertemuan Kodim 0304/Agam, Bukittinggi.
Baca juga: Dinkes Mataram gencarkan Germas antisipasi penyakit ngak menular
Baca juga: Jaksel ingatkan warga agar hidup bersih dan makan makanan bergizi
Suka(2986)
Artikel Terkait
- Satgas MBG Banyuasin pastikan menu sesuai dengan kebutuhan gizi
 - BGN ungkap MBG berhasil dorong lahirnya industri dalam negeri
 - Dinkes Sumsel temukan 390.354 kasus ISPA hingga September 2025
 - Hujan di Jakarta mengandung mikroplastik, BRIN ingatkan polusi langit
 - Sukseskan MBG, TNI AD pelajari manajemen makanan militer Singapura
 - Pertamina boyong 45 UMKM binaan unggulan dalam ajang TEI 2025
 - BGN sebut MBG telah serap satu juta tenaga kerja
 - Ini yang terjadi jika makan cokelat sebelum tidur
 - Prabowo: Kasus keracunan MBG masih dalam batas ilmiah
 - Vokasi Unhas dan Pemkot Makassar perkuat ekosistem pangan halal
 
Resep Populer
Rekomendasi

Menteri P2MI lepas 600 pekerja ke Jepang, Korsel, Hong Kong, Taiwan

MU diimbangi Nottingham Forest 2

Membaca arah masa depan Koperasi Desa Merah Putih

Menemukan Shanghai tempo dulu di Jakarta Pusat

Kemendukbangga serukan sinergi atasi stunting lewat Program Genting

Pemkab Sigi hibahkan aset ke polres sebagai dapur SPPG guna dukung MBG

Prabowo: Penerima MBG 35,4 juta orang, hampir 7 kali populasi Singapura

Pemkot Kediri periksa SPPG untuk penerbitan SLHS